ramasnugraha

Ruang berbagi inspirasi kepemimpinan dalam dunia kerja, bisnis, dan kehidupan

Berkata-kata yang Baik

Posted by ramasnugraha pada September 10, 2012

by Rama S Nugraha

Sebuah pepatah tua mengatakan bahwa :

“Apa yang kita ucapkan dan bagaimana kita mengucapkannya menunjukkan siapa diri kita dan kualitas diri kita sebenarnya!

Apakah anda termasuk pribadi yang meyakini pepatah tua di atas? Ataukah anda tipikal pribadi yang berpikir bahwa kata-kata itu sama sekali bukan cerminan dari siapa diri kita? Bila kita bertanya kepada pakar-pakar komunikasi tentang proses terciptanya kata-kata, maka kita akan menyadari bahwa kata-kata yang kita ucapkan itu sangat berhubungan dengan tingkat intelegensia atau kecerdasan ditambah luasnya pengetahuan yang dimiliki seseorang, dan ini memang benar tidak dapat dipalsukan.

Lalu apa hubungan antara kata-kata yang baik ini dalam kepemimpinan? Ketika kita berbicara tentang kepemimpinan, ternyata hanya ada tiga kualitas yang dinilai oleh setiap orang, apakah pemimpin ini layak untuk dipercaya dan diikuti ataukah tidak. Tiga kualitas itu adalah kecerdasannya dalam menyelesaikan tantangan, tindakan atau perilakunya, dan yang terakhir adalah kata-kata yang diucapkannya. Bahkan banyak kejatuhan wibawa dan integritas dari seorang pemimpin juga disebabkan oleh ketidakmampuan mereka mengatur kata-kata atau dalam bahasa profesionalismenya, komunikasi yang disampaikannya.

Contoh : Ketika kita melihat seorang bawahan kita melakukan sebuah kesalahan dan kesalahan itu termasuk kesalahan yang cukup fatal dan merugikan perusahaan, bagaimanakah cara anda berkomunikasi dengan bawahan anda ini? Apakah dengan marah atau menunjukkan rasa kecewa dalam komunikasi anda dapat menyelesaikan masalah dan membuat keadaan menjadi lebih baik? Ataukah anda mengkomunikasikan kejadian ini dengan kata-kata yang tegar, mengajaknya berdiskusi tanpa mengintimidasi dan menunjukkan kekecewaan anda, lalu mencari solusi terbaik untuk menyelesaikan kekacauan yang sedang terjadi adalah solusi komunikasi yang lebih tepat? Saya percaya anda sudah mengetahui jawaban dari pertanyaan di atas.

Inilah yang nantinya akan membuat setiap pengikut akan menaruh hormat pada cara kepemimpinan anda. Berkata-kata yang baik, memotivasi, memberi masukan positif tanpa mengungkit-ungkit kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan pengikut di masa lalu, berusaha memahami topik permasalahan lalu memberi input positif tanpa menghakimi ketika bawahan melakukan kesalahan adalah bentuk-bentuk komunikasi yang di idam-idamkan oleh setiap pengikut dimanapun dari pemimpinnya. Inilah salah satu dari tiga faktor utama yang akan membuat anda menjadi pribadi yang dikagumi oleh pengikut anda sebagai pemimpin yang berwibawa dan layak untuk diikuti.

Semoga kita bisa menjadikan diri kita lebih baik dan bermanfaat dari hari ke hari dalam proses kepemimpinan kita dalam kehidupan ini. Teringat kata-kata dari sebuah iklan komersial di televisi beberapa tahun yang lalu bahwa : “Mulutmu Harimaumu” Inilah juga yang terjadi dalam kepemimpinan. Semoga komunikasi kita dapat menjadi pencerahan, motivasi, dan semangat bagi setiap pengikut kita dan bukannya menjadi sumber pembunuh semangat yang akan menjadikan mulut kita sebagai harimau yang akan menerkam wibawa kepemimpinan kita.

Semoga Bermanfaat

Rama S Nugraha. CEO of INSIGHT Power, Corporate Leadership Coach yang membantu perusahaan untuk memimpin dengan lebih produktif, Leadership Trainer, dan Pengarang Buku Bestseller “Jangan jadi PEMIMPIN sebelum BACA BUKU INI!”. Beliau dapat dihubungi melalui no +6221 4550 4990 atau email : insightpower@ymail.com

Tinggalkan komentar